Kesibukan dan panjangnya proses melakukan pemilihan rumah untuk dibeli akhirnya kelar. Sekarang Anda bisa dengan bebas memasuki kehidupan baru dengan rumah yang baru. Inilah saat yang ditunggu-tunggu oleh kebanyakan orang. Rasa excited ingin segera menempati rumah baru dan mengundang seluruh keluarga dan teman untuk berkunjung. Namun karena ini pertama kalinya Anda memiliki rumah, bisa jadi Anda melakukan banyak kesalahan yang merugikan diri Anda sendiri. Kesalahan-kesalahan ini tidak hanya dilakukan oleh Anda. Orang yang baru pertama kali memiliki rumah pun mungkin melakukan kesalahan yang serupa. Berikut 6 kesalahan yang biasa dilakukan orang ketika memiliki rumah pertama kali. Bagi Anda yang berencana ingin membangun rumah atau membeli rumah untuk pertama kalinya, perhatikan informasi dibawah ini. Semoga berguna dikemudian hari.
Terlalu percaya dengan gambar
Baik tampilan interior maupun exterior rumah sangat penting untuk diperhatikan, karena tampilan keduanya menyangkut kenyamanan Anda dan keluarga untuk tinggal di rumah tersebut. Sebaiknya, Anda jangan mudah percaya dengan
gambar rumah minimalis yang ditampilkan pada brosur perumahan yang biasanya dibagikan oleh sales atau agen properti. Karena bisa jadi, kenyataan fisik bangunannya tidak seperti yang tertera pada brosur. Alangkah baiknya jika Anda langsung survey ke lokasi atau mendatangi tempat tersebut dan melihat secara langsung bagaimana tampilan exterior dan interiornya. Anda juga bisa bertanya-tanya lebih jauh dan mendalam seputar bangunan itu kepada pihak properti tersebut.
Memilih penawaran yang termurah
Rumah sudah siap, unit AC pun sudah dibeli. Sekarang waktunya pasang AC! Anda kemudian mulai mencari jasa pemasangan AC dari beberapa penyedia jasa, anggaplah tiga. Dan ketiganya kemudian menghubungi Anda untuk memberikan penawaran jasa pemasangan AC. Kebanyakan orang mungkin akan langsung memilih penawaran yang terendah, karena siapa yang suka harus membayar mahal untuk penawaran jasa yang sama? Inilah salah satu kesalahan terbesar yang sering dilakukan orang-orang ketika pertama kali memiliki rumah. Tidak hanya berlaku untuk masalah pemasangan AC saja, kesalahan ini sering juga orang-orang lakukan untuk pekerjaan rumah yang lainnya.
Anda perlu mengecek dengan teliti lingkup pekerjaan dan fitur yang ditawarkan oleh penyedia jasa dengan harga yang dipatoknya. Misalnya, bisa jadi dengan harga sekian, pihak A hanya melayani pemasangan AC, sementara dengan harga yang sedikit lebih tinggi, pihak B menyediakan layanan cuci AC gratis selama setahun. Maka dari itu, sebelum memilih penawaran yang paling murah, pastikan cakupan pekerjaannya sesuai dengan yang Anda inginkan.
Tidak mengasuransikan rumah
Rumah merupakan salah satu aset atau investasi kekayaan terbesar yang Anda miliki. Untuk itu, Anda perlu melindungi rumah dengan asuransi. Anda tidak bisa memprediksi apakah rumah Anda akan terkena musibah atau tidak dikemudian hari. Sebut saja musibah banjir, longsor, atau kebakaran. Ketika ada suatu hal yang tidak diinginkan terjadi, dengan adanya asuransi, Anda tidak perlu begitu panik karena pihak asuransi akan memastikan kelangsungan hidup Anda dan keluarga. Mengasuransikan rumah merupakan salah satu cara untuk melindungi rumah Anda dari segala musibah.
Tidak memperhitungkan harga jual
Sebelum membeli sebuah rumah, Anda harus memikirkan pertimbangan yang matang kedepannya. Salah satunya yaitu harga jual rumah. Kebanyakan orang yang pertama kali memiliki rumah tidak memikirkan perhitungan ini, sehingga dikemudian hari mereka akan kesulitan sendiri saat ingin menjual rumah tersebut. Tidak sedikit yang baru memikirkan harga jual rumah kembali setelah bertahun-tahun tinggal di rumah tersebut atau bahkan ingin merencakan rumah baru. Sebelum Anda memutuskan untuk menjual rumah Anda, sebaiknya lakukan renovasi rumah untuk meningkatkan nilai jual rumah Anda. Perhatikan setiap detail bangunan yang memang diperlukan renovasi.
Salah memilih furnitur
Sepele memang salah memilih furnitur, namun hal ini akan berdampak pada kehidupan Anda di dalam rumah. Sebaiknya hindari membeli furniture yang kecil-kecil dan berharga murah. Namun, jangan juga membeli furniture dengan ukuran yang besar. Sesuaikan model, ukuran dan warna furnitur Anda pada desain interior yang diterapkan. Pilihlah jenis furnitur dengan kualitas baik meskipun harganya sedikit lebih tinggi. Canangkan prinsip quality over quantity untuk pemilihan furnitur. Anda bisa mencicil furniture sedikit demi sedikit. Belilah furnitur berkualitas agar awet dan tidak mudah rusak.
Membuang semua kwitansi dan berkas penting lainnya
Selama proses pembangunan atau pembelian rumah, tentu ada banyak kwitansi dan bukti-bukti yang Anda terima. Jangan berpikir karena rumah Anda sudah selesai sepenuhnya, Anda bisa langsung membuang kertas-kertas tersebut. Jelas, ini adalah salah besar! Sebaiknya Anda simpan segala kwitansi dan berkas-berkas penting lainnya yang berhubungan dengan rumah Anda. Karena apabila Anda menemui masalah di kemudian hari, bukti-bukti tersebutlah yang akan membantu Anda menyelesaikan masalah Anda. Oleh karena itu, jangan segera membuang segala kwitansi maupun kertas kontrak dan berkas penting lainnya walaupun rumah Anda sudah siap digunakan.